Bagaimana Cara menganalisa kerusakan pada Overload
Sering sekali para pelaku teknisi pemula salah menganalisa dalam perbaikan mesin pendingin.Kesalahan dalam menganalisa akan menyebabkan kurangnya percaya User terhadap teknisi.dan pasti sia sia waktu dan biaya yang sudah dikeluarkan oleh User.Kehati hatian dan Ketelitian memang diperluka dalam menganalisa suato permasalahan yang muncul dilapagan.Seorang teknisi haruslah menguasai secara keseluruhan ,Baik dari sisi elektrikalnya maupun sisi mekaniknya.
Lalu Bagaimana cara memastikan bahwa overload lah yang rusak
Sebagai contoh menganalisa saya akan rincikan seperti dibawah.
Pertama catat amper maksimal yang ada di compressor
Kemudian catat overload yang terpasang pada kontaktor kompressor
Setelah dicatat,pasang tang amper pada kabel motor,lalu jalankan kompresor perhatikan disaat start berapa ampernya,tunggu hingga putaran kompressor stabil sekitar 1 menit .jika amper dibawah maksimal yang tertera pada kompressor bisa dikatakan amper komresor normal,dan jika terjadi overload dengan amper normal bisa jadi overload lah yang bermasalah,masalahnya biasa karena usia pakai yang sudah lama .gantilah overload tersebut sesuai aslinya.
Pastikan range overload berada di angka normal amper kompressor.
Bagaimana jika amper melebihi amper normalyang tertera pada kompresor ,pertama pastikan sambungan kabel atau terminal tidak ada yang kendoor,jika ada kerusakan pada terminal atau soket ,sebaiknya ganti dengan yang baru dan pastikan soket mencepit konector terminal kompresor.Jika semua sudah dipastikan tidak ada masalah pada sambungan .maka dapat dipastika kompresor yang bermasalah.
Demikian sedikit penjelasan dari saya semoga bermanfat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar